iPhone bisa dibilang merupakan Smartphone dengan bandrol harga yang cukup mahal dibanding Smartphone merk lain. Dengan harga iPhone yang mahal, akan sayang sekali jika kita keliru membeli iPhone palsu.
Jadi, kejelian akan membedakan iPhone asli dan iPhone palsu harus kita punyai sebelum memutuskan akan membeli iPhone.
Ada beragam cara yang dapat kita lakukan untuk mengecek dan mengetes apakah iPhone yang akan kita beli asli atau palsu, salah satunya dengan mengecek IMEI iPhone yang telah saya bahas sebelumnya.
Namun itu saja tidak cukup Sob, Sobat juga harus mengecek garansi iPhone nya juga agar lebih meyakinkan. Lantas bagaimana cara cek garansi di iPhone? Mari kita ketahui dulu jenis-jenis garansi iPhone.
Jenis-jenis Garansi iPhone
Ada 4 jenis garansi iPhone secara umum yang wajib Sobat ketahui, diantaranya adalah sebagai berikut.
1. Garansi Internasional
Jenis garansi ini merupakan garansi paling fleksibel. Hal ini karena ketika Sobat memiliki iPhone dengan garansi internasional, maka Sobat dapat mengklaim garansi iPhone di authorized reseller Apple seluruh dunia.
2. Garansi Resmi
Garansi resmi diberikan oleh pihak Apple kepada para distributor di suatu negara. Di Indonesia sendiri, distributor resmi pasti akan memberikan garansi bagi pengguna Apple asli tersebut dalam jangka waktu tertentu.
3. Garansi Distributor
Garansi distributor berbeda dengan garansi resmi. Garansi distributor sendiri diberikan oleh distributor yang memasukkan produk secara tidak resmi.
Garansi ini nantinya tidak ditanggung oleh distributor yang memasukkannya ke Indonesia. Dalam artian, Sobat hanya akan diberi garansi ke pihak distributor saja, bukan ke center resmi Apple.
Harga yang ditawarkan oleh distributor ini juga terbilang lebih murah. Namun yang terpenting Sobat harus selalu jeli dalam membeli iPhone. Alasanya, karena banyak iPhone rekondisi atau refurbish yang mengatas namakan garansi distributor.
4. Garansi Toko atau Penjual
Selanjutnya ada iPhone garansi toko atau penjual. Garansi ini biasanya hanya berlaku untuk Apple palsu, KW, refurbish, Black Market, atau iPhone supercopy.
Garansi toko terjadi berdasarkan kepercayaan antara si penjual dan pembeli saja, dan pada umumnya pembeli hanya diberi garansi selama 1 bulan.
Harganya pun akan relatif lebih murah dibanding membeli lewat iPhone bergaransi resmi. Jadi, apabila nantinya terjadi kerusakan iPhone disaat masih kondisi garansi, maka reputasi toko akan lebih baik jika penjual atau pemilik toko tersebut bertanggung jawab.
[su_note note_color=”#ffffff”]Hp iPhone Sobat hilang? Yuk cari dengan cara melacak Hp iPhone, pastinya sayang bangetkan kalau hilang tapi tidak dicari[/su_note]
Jenis-jenis Garansi iPhone di Indonesia
Nah, di pasaran iPhone Indonesia sendiri juga mempunyai jenis garansi khusus, diantaranya sebagai berikut.
1. iPhone Garansi Internasional
iPhone jenis ini dapat Sobat beli di negara lain atau saat mengikuti event pre-order, seperti Australia atau Singapura misalnya.
Biasanya, iPhone granasi internasional jenis ini adalah unlock. Namun meskipun iPhone memiliki garansi internasional, terkadang iPhone tersebut tidak dapat diklaim garansi di negara lain selain negara asal tempat membeli iPhone tersebut.
2. iPhone Garansi Resmi
Poin ini rasanya agak kurang tepat jika disebut sebagai garansi resmi, karena seperti yang telah kita ketahui, Apple tidak memiliki pabrik di Indonesia.
Maka dari itu, garansi resmi ini diberikan oleh distributor ‘resmi’ Apple yang ada di Indonesia. Namun dibalik itu, Sobat tetap harus berhati-hati, karena tidak semua distributor itu resmi. Kembali lagi kejelian Sobat saat membeli iPhone sangat diperlukan.
3. iPhone Refurbish
iPhone refurbish merupakan iPhone rekondisi yang dilakukan oleh pihak Apple sendiri. Garansinya resmi dan full, namun sayangnya mesin yang digunakan bekas alias gagal produksi.
4. iPhone Rekondisi
iPhone rekondisi juga tidak jauh, iPhone dalam bentuk ini merupakan iPhone sparepart bekas yang dipugar ulang sehingga tampak baru.
Biasanya, iPhone jenis ini merupakan iPhone yang sudah tidak laku di luar negeri, misal iPhone CDMA, 4, 4S, atau 5. Umumnya, iPhone jenis ini hanya diberikan garansi oleh distributor selama 1 tahun saja.
5. iPhone Rekondisi Black Market
Berbeda dengan iPhone rekondisi poin 4, iPhone rekondisi Black Market hanya diberi garansi selama 1 bulan. Harga yang ditawarkan juga lebih murah dibanding iPhone distributor. Ditambah lagi iPhone garansi ini dipasarkan dengan kondisi apa adanya.
6. iPhone Supercopy alias KW
Terakhir, dilihat dari namanya Sobat pasti sudah bisa menebaknya. Ya, iPhone KW merupakan iPhone yang materialnya terbuat dari bahan plastik. Selain itu, sistem operasinya juga bukan menggunakan iOS, melainkan Android.
Jadi, sangat tidak disarankan Sobat membeli iPhone jenis ini.
Sekarang bagaiamana? sudah paham akan jenis garansi iPhone kan? Jika sudah, mari melangkah kepembahasan utama.
Cara Cek Garansi iPhone dengan Mudah
Ada Satu cara yang cukup ampuh untuk mengecek garansi Hp iPhone. Dengan cara ini Sobat dapat dengan mudah mengetes apakah iPhone Sobat asli atau palsu.
Adapun langkah cek garansi iphone adalah sebagai berikut:
- Pertama, silakan masuk ke menu Pengaturan pada iPhone Sobat.
- Kemudian scrol kebawah dan pilih menu Umum.
- Setelah itu pilih opsi Mengenai.
- Nantinya akan tampil informasi iPhone beserta nomor seri iPhone Sobat.
- Selanjutnya silakan Sobat kunjungi situs checkcoverage dari halaman Official Apple tersebut.
- Lalu ketikkan nomor seri iPhone Sobat di kolom yang disediakan.
- Ketikkan juga kode untuk validasi. Lalu klik Lanjutkan.
- Jika sudah, maka layar akan menampilkan detail dari iPhone Sobat.
Nah, salah satu ciri jika garansi iPhone Sobat asli adalah nomor IMEI atau nomor seri iPhone Sobat berhasil terdeteksi dan dikenali oleh situs Apple tersebut. Selain terdeteksi, Sobat juga dapat melihat informasi garansi dengan sangat lengkap.
Selain itu, Sobat juga dapat mengecek sisa masa garansi iPhone melalui situs tersebut. Intinya yang Sobat perlukan untuk cek garansi iPhone hanya nomor IMEI iPhone atau nomor Serialnya saja.
[su_note note_color=”#ffffff”]Ingin oprek tampilan iPhone? ketahui cara mengganti font di iPhone dulu deh[/su_note]
Tips dalam Membeli iPhone
Sebagai informasi tambahan untuk Sobat yang kebetulan pernah tertipu oleh iPhone palsu agar tidak mengulanginya kembali. Atau bisa jadi juga untuk Sobat yang tidak ingin mengalami membeli iPhone palsu.
Lakukanlah beberapa tips berikut ini agar terhindar dari iPhone palsu saat membeli iPhone, diantaranya:
- Periksalah garansi iPhone seperti cara cek garansi iPhone di atas.
- Beli iPhone secara offline di distributor resmi Apple atau di toko virtual.
- Bukalah dusbook di tempat Sobat membelinya, lakukan cek keaslian terlebih dahulu dengan petugas toko.
- Cek kartu garansi yang termuat dalam dusbook iPhone.
- Cocokkan IMEI yang terdapat di sistem dan dusbook dengan IMEI yang ada di body iPhone.
Itulah artikel Arahtekno kali ini tentang cara cek garansi di iPhone dengan mudah. Bilamana Sobat rasa artikel ini bermanfaat, jangan lupa share artikel ini yaa, terima kasih.